Mantel Cagar Budaya Jadi Peluang Usaha ?


Meski sejak hari jum’at, 11 Januari 2013 kegiatan ini berlangsung, namun wal hasil baru hari ini Ahad, 13 Januari 2013 saya dapat ambil pelajaran berharga bahwasanya apa yang dilakukan Petugas Balai Konservasi Borobudur (BKG) memasang terpal untuk menutupi ke 43 stupa di teras dan stupa utama untuk meminimaliasir akibat yang tidak di inginkan dari guyuran materi vulkanik Gunung Merapi yang sewaktu-waktu dapat terjadi sebagai bagian dari simulasi tanggap bencana, ternyata dapat membuka satu peluang usaha.

Perhatikan saja foto dibawah ini dimana sebetulnya banyak cagar budaya yang memerlukan mantel khusus untuk melindunginya dari berbagai hal yang tidak diinginkan sewatu-waktu termasuk di Candi Borobudur, Magelang yang beberapa waktu lalu sempat diguyur abu vukanik yang dapat berakibat pada rusaknya situs Candi dan cagar budaya yang ada.


Di lokasi lain seperti Candi mendut dan Prambanan juga, dimana pada waktu yang sama juga sempat terkena guyuran abu vulkanik dari bencana erupsi Gunung Merapi. Dan mungkin di tempat atau daerah lain juga. Karena itu saya rasa Mantel khusus untuk menutupi dan melindungi beragam cagar budaya yang ada di Indonesia sangat di perlukan, apalagi hingga saat ini belum ada yang memproduksi mantel khusus semacam ini secara masal untuk seluruh nusantara. Hanya saja siapa yang mau memanfaatkan peluang ini dimana jelas nyata dari kalkulasi yang ada dapat menjadi peluang usaha yang luar biasa ? 



Oleh : Ivan Purnawan [Gambar Sebelum di Edit : PlasaMsn.com]

Posting Komentar

Templated by Blogger Items
item